6 Virus Mematikan yang Mengancam Manusia
Posted: Minggu, 21 Agustus 2011 by Lingga Sundagumilar Abqari in Label: Berita, Pengetahuan
My site is worth$3,076.36Your website value?
1.Sepeda Motor
Alasanya : selain Saudi mengalami 2 musim yaitu musim panas dan musim Dingin,Negri ini juga tidak memberlakukan pajak bagi warganya, pajak sama dengan Haram,jadi mereka lebih memilih mobil,karena harga mobil disini murah dikarenakan tidak adanya pajak, dan harga 2 liter bensin setara dengan 1 botol air mineral 500 ml atau 4 liter bensin setara dengan 1 kaleng soft drink 330ml ( ya Ampun ,coba di Indonesia seperti ini gan,kapan ya?? )jadi jangan heran kalau disini tidak pernah melihat motor jepang apalagi Cina.kalaupun ada biasanya motor gede sekelas Harley davidson atau Ducati.
Suatu ketika, Muadz bin Jabal ra mengadap Rasulullah SAW dan bertanya: “Wahai Rasulullah, tolong jelaskan kepadaku mengenai firman Allah SWT: Pada sangkakala ditiup, maka kamu sekalian datang berbaris-baris” (Surah an-Naba’:18)
Mendengar pertanyaan itu, baginda menangis dan basah pakaian dengan air mata. Lalu menjawab: “Wahai Muadz, engkau telah bertanya kepada aku, perkara yang amat besar, bahwa umatku akan digiring, dikumpulkan berbaris-baris menjadi 12 barisan, masing-masing dengan pembawaan mereka sendiri….”
Jean Eugene Robert-Houdin
Kemajuan jaman yang juga diikuti dengan kemajuan teknologi tidak semuanya dan tidak selamanya memiliki dampak positif, di balik semua itu tentu saja juga ada dampak negatifnya. Dampak tersebut sebenarnya tergantung dari bagaimana kita memanfaatkan teknologi tersebut.
Contoh deh.. Salah satu contoh kemajuan teknologi yaitu, tembus pandang. Yang dimaksud cermin tembus pandang disini adalah cermin yang pada bagian mukanya seolah-olah adalah sebuah cermin biasa namun pada sisi belakang cermin kalau kita lihat akan berupa kaca transparan seperti kaca jendela.
Sewaktu Republik Indonesia Serikat dibentuk, Sultan Hamid II diangkat menjadi Menteri Negara Zonder Porto Folio dan selama jabatan menteri negara itu ia ditugaskan Presiden Soekarno merencanakan, merancang dan merumuskan gambar lambang negara.
Tanggal 10 Januari 1950 dibentuk Panitia Teknis dengan nama Panitia Lencana Negara di bawah koordinator Menteri Negara Zonder Porto Folio Sultan Hamid II dengan susunan panitia teknis Muhammad Yamin sebagai ketua, Ki Hajar Dewantoro, M. A. Pellaupessy, Mohammad Natsir, dan RM Ngabehi Purbatjaraka sebagai anggota. Panitia ini bertugas menyeleksi usulan rancangan lambang negara untuk dipilih dan diajukan kepada pemerintah.
Krakatau (813 mdpl), -english Krakatoa adalah sebuah kepulauan vulkanik yang masih aktif hingga saat ini. Sejarah letusan yang pernah terjadi pada tahun 1883 tercatat dalam Guinees Book of Record sebagai ledakan yang paling hebat yang terekam sejarah, dan menurut catatan para peneliti, bersama ledakan Gunung Tambora (1815), Krakatau mencatatkan Nilai Volcanic Explosivity Index (VEI) terbesar dalam sejarah modern. Berada di Selat Sunda antara Pulau Jawa dan Pulau Sumatra, Krakatau sudah menjadi milik dunia karena setidaknya terdapat tiga judul filem yang diciptakan oleh para sineas dunia barat untuk menggambarkan apa yang sebenarnya terjadi pada Gunung berapi itu.
Gunung Tambora (Tomboro) 2851 m dpl, adalah gunung berapi aktif yang berdiri tegak di Pulau Sumbawa, yang juga bagian dari kepulauan Nusa Tenggara. Karena bentukan Tambora oleh Zona Subduksi dibawahnya, sehingga bisa meningkatkan ketinggian puncaknya mencapai 4.300 m dpl, dan dipastikan sebagaii salah satu puncak gunung tertinggi di seluruh nusantara setelah Puncak Jaya (Carstensz Piramid 4884 m dpl), namun ini terjadi sebelum bulan April 1815 sebagai puncak meletusnya gunung Tambora dengan skala letusan mencapai angka tujuh, sebuah ukuran dengan diskripsi super kolosal menurut Volcanic Explosivity Index (VEI).
Secara administratif Gunung Tambora terletak diantara dua Kabupaten, yaitu Kabupaten Dompu (sebagian kaki sisi selatan sampai barat laut), dan Kabupaten Bima (bagian gunung berapi tamboralereng sisi selatan hingga barat laut, dan kaki hingga puncak sisi timur hingga utara) Provinsi Nusa Tenggara Barat dengan garis koordinat tepatnya pada 8°15' LS dan 118° BT. Disamping kalangan wisatawan dan pendaki gunung yang menikmati panorama dan pesona alam unik, Gunung Tambora juga masih dipantau aktifitasnya secara rutin oleh ahli gempa dan Vulcanologist, Gunung Tambora juga menarik minat untuk studi Arkeologi dan Biologi.
Umumnya stadion olah raga berbentuk konvensional seperti yang biasa kita lihat. Sangat jarang pembangunan stadion olah raga memasukkan unsur-unsur seni untuk mempercantik. Tercatat hanya 10 stadion olah raga dari seluruh dunia yang dinilai paling cantik, yang memadukan unsur sportivitas pada olah raga dengan seni desain. Mari kita lihat gambar-gambar stadion ini
Beijing National Aquatics Center,cina